Marquee

Informasi yang Diberikan Hanya Sebagai Bacaan, Penunjuk Arah atau Bahan Pembanding dari Buku Referensi Aslinya.

Laman

Iklan

Kamis, 14 Juli 2011

Las Asetilen

Las Oxyacetylene (Las Asetilen)
Las Oxyacetylene, sering juga disebut las karbit, proses ini memanfaatkan campuran gas oksigen dan gas acetylene untuk menghasilkan nyala api yang keluar melalui nossel. Nyala api ini dipakai untuk mencairkan logam induk dan logam pengisi selama pengelasan.
 Prinsip kerja Las Oxyacetylene:
Prinsip kerjanya yaitu dengan melelehkan logam yang akan disambung dengan menggunakan nyala api yang sangat panas. Logam tambah berupa kawat yang sejenis dengan bahan induk biasanya ditambahkan untuk memperkuat sambungan.
 Komponen-komponen Utama:
• Tabung oksigen dan acetylene
• Blowpipe nozzles
 Teknik Pengelasan
Sebelum memulai pengelasan, periksa terlebih dahulu keamanan tabung oksigen dan acetylene. Lakukan penyalaan dengan menggunakan nyala api normal. Berikan sudut 60 sampai 70 derajat untuk blowpipe nozzle dan 30 sampai 40 derajat untuk bahan tambah. Arah pengelasan dari kanan ke kiri dengan pergerakan rotasi. Sebelum diberi bahan tambah, pastikan bahwa logam induk sudah mencapai titik lelehnya sehingga sambungan lebih kuat dan bahan tambah menyatu dengan logam induk.
Las Oxyacetylene:
 Keuntungan:
• Hasil lasan dapat diperbaiki dan dirapihkan.
 Kerugian:
• Sulit untuk menentukan nyala api yang tepat.
Alat-alat keselamatan kerja Las Oxyacetylene:
• Kacamata las asetylene
• Sarung tangan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Banner

Adsense Indonesia